Pengalaman Pertama Jadi Guru
Ini sebenarnya hanya cerita lama namun saya mencoba untuk kembali mengingat pengalaman pertama menjadi seorang guru. Pengalaman yang tak sesuai dengan teori dan PPL saya sewaktu masih duduk di bangku kuliah.
Menanggapi pengalaman jadi guru saya pun bercerita “Banyak hal yang dipelajari dan di optimalkan, mulai dari penyesuaian dengan rekan guru, tenaga tatausaha, siswa materi ajar dan penguasaan mengajar. Menjadi guru baru itu rasanya berbeda ketika praktek kerja lapangan (PKL) meskipun guru baru, kita harus dituntut profesional apalagi di depan siswa, Belum lagi materi kejar tayang yang harus selalu dikuasai setiap pertemuan. Banyak juga administrasi yang harus di buat seperti Rencana Pelaksanaan Pembelajaran(RPP), silabus, prota, promes dan lain sebagainya”.
Kendalanya ketika menjadi seorang guru baru ketika diberikan tugas mengajar lebih dari 24 jam dan di bebankan dengan 6 mata pelajaran sehingga penguasaan materi guru kurang mendalam karena itu rasa penyampaian materinya kurang optimal. Belum lagi ketika menemukan anak yang memiliki motivasi belajar rendah dan pendiam mereka nampak mengikuti Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tetapi yg dipikirkan bukan materi yang sedang di ajarkan, belum lagi ketika siswa yang suka memainkan hp disaat jam prlajaran, becanda ketika tidak di perhatikan guru. Lumayan banyak yang perlu di pelajari, dibiasakan dan di rubah kediri sendiri. Mau tidak mau kita harus jadi orang yang di gugu dan ditiru, menjadi manusia yang seakan hampir memiliki perilaku sempurna bukan karena ingin di puji tapi ingin memberitahu murid dan mengajaknya menjadi manusia yang sempurna.
Mungkin jika ada pertanyaan lagi, apakah senang menjadi guru? Saya akan mengatakan sangat senang karena menjadi guru itu salah satu keinginan saya sejak menjadi mahasiswa. Senang sekali rasanya melihat anak-anak datang dengan semangat dan wajah gembira ketika datang kesekolah menyaksikan masa depan tumbuh dan menjadi manusia dewasa yang siap menghadapi masa depan. Terselip dalam do’a saya mengatakan yaallah jadikanlah mereka anak-anak yang berhasil mewujudkan mimpi, cita-cita dan harapan mereka. Semoga kelak mereka menjadi manusia yang sukses dunia akhirat tak hanya harta melimpah tapi mereka juga menjadi manusia yang ahli sedekah, peduli orang-orang susah dan selalu diberi petunjuk agar selalu bertaqwa kepadamu. Semoga kedepan mereka mampu membawa dunia ini menjadi lebih baik dan lebih indah karena dipenuhi oleh orang-orang yang jujur, peduli, dan bijaksana. Aminn
Akhir kata pepatah mengatakan“ Hidup Tidak Akan Berubah jika Kamu Sendiri Tidak Merubahnya, Jangan Ragu Untuk Melakukan Perubahan Jika Itu Untuk Kebaikan”
Penulis Agi Restu, S.Pd
Guru SMK Auto Matsuda
Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
PLS SMK AUTO MATSUDA 2024, TEKANKAN KEMANDIRIAN SISWA BARU
SMK Auto Matsuda menggelar kegiatan Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) kepada siswa baru tahun ajaran 2024-2025. Acara dilaksanakan selama 4 hari dari tanggal 15-20 Juli 2024.
UJIAN PRAKTIK
Selamat Melaksanakan Ujian Praktik Semester Ganjil untuk Semua Siswa/i SMK Auto Matsuda Tahun Pelajaran 2023/202427 Nopember - 01 Desember 2023
PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU TAHUN AJARAN 2023-2024
SMK Auto Matsuda membuka Pendaftaran Peserta Didik Baru Tahun Pelajaran 2023-2024 yang di bagi menjadi 3 (tiga) gelombang yaitu : Gelombang 1 Mulai Tanggal 20 Desember s.d. 2
GURU SMK AUTO MATSUDA BICARA DI FORUM INTERNASIONAL SINGAPURA
SMK Auto Matsuda bekerja sama dengan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia mendapatkan kepercayaan untuk menjadi pembicara dalam kancah internasional. SMK Auto Matsuda mendelegasikan sa
PERPISAHAN & PELEPASAN SISWA KELAS XII SMK AUTO MATSUDA
Maleber, (02/06) Sebanyak 404 siswa SMK Auto Matsuda Diwisuda. Acara dikemas dengan judul Perpisahan dan Pelepasan Siswa Kelas XII TP 2021/2022. Acara digelar pada Kamis 02, Juni 2022 b